Ini Target Syafrin Liputo Sebagai Kadishubtrans DKI Jakarta
Selasa, 09 Juli 2019, 08:59 WIB
Bisnisnews.id - Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) Pemprov DKI Jakarta Dr. Syafrin Liputo, ATD komit terus menggenjot kinerja dan pelayanan angkutan umum di ibukota dan sekitarnya.
Target utamanya, bagaimana meningatkan moda share angkutan umum, menekan kemacetan lalu lintas serta peremajaan armada angkutan umum di wilayah Jakarta.
"Itulah beberapa target utama kerja di Dihubstrans DKI Jakarta. Bersama pihak terkait terutama operator angkutan akan segera meremajakan armada angkutan umum di Jakarta," kata Kadishubtrans Jakarta Dr. Syafrin Liputo menjawab Bisnisnews.id di Jakarta, Selasa (9/7/2019).
Menurutnya, moda share angkutan umum di Jakarta kini sangat rendah antara 18-20%. Sebaliknya, kemacetan lalu lintas terutama di jalan-jalan protokol kota Jakarta makin perah.
"Untuk mengurai kemacetan lalu lintas itu, solusinya harus menggalakkan dan memperbaiki layanan angkutan umum. Saat ini ada KRL, TransJakarta, Transjabodetabek dan angkot. Mereka itu yang harus dioptimalkan," jelas Syafrin.
Menurut alumni ALL-XII (STTD Bekasi) itu, dengan sinergi semua pihak kemacetan lalu lintas di Jakarta akan bisa diatasi. Sinergi dan kerja sama dengan semua pihak, seperti Polri, TNI, BPTJ, operator, Organda dan lainnya akan dioptimalkan.
Upaya penertiban parkir liar terutama parkir di trotar, badan jalan harus diefektifkan. Kendaraan umum baik bus atau angkot juga tak boleh parkir atau ngetem sembarangan.
"Mereka itu sering menjadi sumber kemacetan baru di Jakarta dan sekitarnya. Kita akan lanjutkan upaya penertiban parkir liar yang selama ini sudah dirintis pejabat sebelumnya," papar Syafrin.
Selanjutnya, menurut Syafrin, adalah meremajakan armada angkutan umum yang sudah tua dan tak laik jalan. Mulai angkot, metromini/ kopaja sampai bus besar perlu peremajaan. "Jika sudah tua dan tak laik jalan harus segera diremajakan," terang Syafrin.
Caranya dan berapa jumlah armada tak laik jalan, tambah Syafrin akan segera dicek ulang. "Oleh karenanya akan segera bertemu Organda, Aptrindo dan lainnya untuk mengidentifikasi dan data ulang mereka," tukas Syafrin.
Pemprov DKI Jakarta melalui Dishubtrans komit untuk memberikan layanan angkutan umum baik, aman selamat dan terjangkau harganya. "Dengan kerja kerras dan sinergi smua pihak, kita optimis bisa wujudkan semua itu," tegas dia.(Helmi)
