Jasa Marga Catat 359 Ribu Kendaraan Masuk ke Jabotabek, Naik 32,58 Perse
Minggu, 02 Juli 2023, 12:03 WIB
BISNISNEWS.id - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 359.115 kendaraan masuk ke Jabotabek pada H+1 sampai. H+2 Hari Raya Iduladha 1444H (Jumat 30 Juni - Sabtu 1 Juli 2023.).
Angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung). Total volume lalin yang masuk ke wilayah Jabotabek ini naik 32,58 persen jika dibandingkan lalin normal.
Untuk distribusi lalu lintas masuk ke Jabotabek dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 184.922 kendaraan (51,50%) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 89.255 kendaraan (24,85%) dari arah Barat (Merak), dan 84.938 kendaraan (23,65%) dari arah Selatan (Puncak).
Baca Juga
Arah Timur (TRANS JAWA & BANDUNG)
- Lalin masuk ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 91.628 kendaraan, naik sebesar 57,75 persen dari lalin normal.
- Lalin masuk ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 93.294 kendaraan, naik sebesar 54,25 persen dari lalin normal. Total lalin masuk ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 184.922 kendaraan, naik sebesar 55,97 persen dari lalin normal.
Arah Barat (MERAK)
Lalin masuk ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebanyak 89.255 kendaraan, naik sebesar 1,38% dari lalin normal.
Arah Selatan.(PUNCAK)
Sementara itu, lalin masuk ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi adalah sebanyak 84.938 kendaraan, naik sebesar 32,16 persen dari lalin normal.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, lalu lintas masuk Jabotabek diprediksi masih akan meningkat signifikan pada hari ini Minggu (02/07), dengan proyeksi 192 ribu kendaraan atau naik 13,8 persen terhadap lalin normal.
(muti/Syam)
