Jasa Marga Pasang CCTV Pada Sejumlah Ruas Tol
Kamis, 31 Mei 2018, 14:21 WIB
Bisnisnews.id - PT Jasa Marga (Persero) memasang kamera pengawas (Closed-circuit Television/CCTV) pada sejumlah area rihat yang ada di tepi jalan tol untuk memonitor ketersediaan lahan parkir kendaraan bermotor di lokasi peristirahatan.
Direktur Operasi II PT Jasa Marga Subakti Syukur enyampaikan hal tu saat memantau kesiapan pengelola jalan tol menjelang mudik di Cikarang. Kata dia,kamera pengawas berfungsi untuk mengetahui jumlah lahan parkir yang masih tersedia. Kalau sudah penuh maka ada petugas yang mengarahkan untuk tidak memasuki tempat istirahat.
Agar tidak terjadi kemacetan di jalan tol akibat banyaknya kendaraan yang memarkir kendaraannya di tepi jalan selama masa mudik Lebaran, Jasa Marga menerapkan sistem manajemen area rihat yang antara lain mencakup pengawasan area istirahat menggunakan CCTV untuk memantau jumlah kendaraan keluar masuk lahan parkir.
CCTV ditempatkan pada akses masuk tempat istirahat dan hasil penghitungan kendaraan serta klasifikasinya akan ditampilkan di layar tampilan Variable Message Sign (VMS) di tempat masuk area rihat.
Saat ini sistem rest area monitoring telah diterapkan di 11 area rihat di jalan tol Jasa Marga, yakni Ruas Jakarta-Cikampek (Rest Area KM 19, KM 39 A, KM 57 A, KM 62 B, KM 42 B), Ruas Purwakarta-Bandung-Cileunyi atau Purbaleunyi (KM 72 A, KM 72 B, KM 97 B, KM 88 A, KM 88 B), dan Ruas Palimanan-Kanci atau Palikanci di KM 207 A.
Area rihat penting yang kerap digunakan pemudik adalah yang berada di KM 207 Ruas Palikanci. Pada titik ini, Jasa Marga membuat sistem zoning guna mengantisipasi penumpukan kendaraan.
Tahun ini, proyek jalan tol kelompok usaha Jasa Marga yang digunakan sebagai jalur fungsional sepanjang 185,34 kilometer, yang mencakup Jalan Tol Batang-Semarang (75 kilometer), Jalan Tol Semarang Solo Ruas Salatiga-Kartasura (32,24 kilometer), Jalan Tol Solo-Ngawi Ruas Sragen-Ngawi (51 kilometer), Jalan Tol Ngawi-Kertosono Ruas Wilangan-Kertosono (37,51 kilometer), Jalan Tol Pandaan-Malang Ruas Pandaan-Lemahbang (5 kilometer), dan Jalan Tol Sumber Wuni Singosari (7,10 kilometer). (Antaranews/Ari)