Kelompok Bersenjata Serang Akademi Militer Di Afghanistan
Senin, 29 Januari 2018, 12:35 WIBBisnisnews.id - Sekelompok orang bersenjata melancarkan serangan pada Senin dini hari 29 Janurari 2018. Ini merupakan serangan besar ketiga di kota tersebut dalam beberapa hari ini.
Sedikitnya dua tentara 1tewas dan 10 terluka dalam baku tembak sengit di dekat akademi militer Marsekal Fahim, juru bicara kementerian pertahanan Dawlat Waziri mengatakan kepada AFP.
"Batalyon tentara Afghanistan diserang pagi ini," kata Waziri.
"Satu pembom meledakkan dirinya sendiri dan seorang pembom lain ditahan oleh pasukan kita. Tiga lainnya tewas dan satu lainnya menolak pasukan kami," tambahnya.
Pejabat mengatakan bahwa serangan tersebut terjadi kepada batalyon tentara di dekat akademi dimana petugas berpangkat tinggi dilatih dan diidentifikasi sebagai sasaran.
Seorang sumber keamanan Afghanistan mengatakan bahwa orang-orang bersenjata tersebut tidak berhasil memasuki kompleks yang dibentengi.
Jurubicara polisi Kabul Basir Mujahid mengkonfirmasi kepada AFP bahwa telah terjadi peluncuran roket dan tembakan.
Sedikitnya 103 orang tewas dan 235 terluka dalam serangan bom ambulan Sabtu (27/1), yang diikuti oleh hari berkabung nasional di negara perang itu.
Pada tanggal 20 Januari, gerilyawan Taliban menyerbu hotel Intercontinental di Kabul dan membunuh setidaknya 25 orang, mayoritas orang asing.
Kabul tetap siaga tinggi untuk menghadapi serangan lebih lanjut. Peringatan keamanan yang dikirim dalam beberapa hari terakhir mengatakan, gerilyawan ISIS berencana menyerang supermarket, hotel dan toko yang sering dikunjungi orang asing.
Pejuang IS menyerang kantor Save the Children di timur Afghanistan pada hari Rabu dengan pejabat mengatakan membunuh lima orang dan melukai 26 lainnya. (marloft)