KN Andromeda Temukan ABK KMP Kayong Utara Yang Tenggelam
Rabu, 21 Februari 2018, 18:49 WIBBisnisnews.id - Petugas Tim Reaksi Cepat (TRC) KN Andromeda bersama petugas Search And Rescue (SAR), Rabu sore (21/2/2018) akhirnya berhasil menemukan dan mengevakuasi seorang Anak Buah Kapal (ABK) yang hilang, pasca tenggelamnya KMP Kayong Utara di perairan pelabuhan Tanjung Api-Api pada Selasa dinihari (20/2/2018) pukul 05.30 WIB.
KN Andromeda milik Distrik Navigasi Palembang sebelumnya melakukan penyisiran seputar kecelakaan dan menemukan ABK yang hilang.
Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub Wisnu Wardhana mengatakan, tiga kapal Distrik Navigasi Palembang itu dikerahkan melakukan pencarian sejak adanya laporan kecelakaan. Yakni, KN Andromeda RIB Ogan dan KN Kalian.
"Sudah ditemukan dan langsung dievakuasi," jelas Wisnu dalam pesan singkatnya. Dia juga menyebutkan KN Andromeda sudah ada dilokasi sejak dikhabarkan adanya kecelakaan.
Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), Capt. Jhonny R. Silalahi sebelumnya mengatakan, untuk mengevakuasi para korban telah disiagakan dua kapal Patroli KPLP milik Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Palembang.
Dua kapal patroli, masing-masing KN.422 dan KN. 472 bersama dengan TNI AL Lanal Palembang, Basarnas, Polair serta anggota KPLP wilker Tanjung Api-Api KSOP Palembang melakukan peisiran untuk mencari kemungkinan masih adanya korban di laut.
Sebelumnya diberitakan bahwa kapal KM. Kayong Utara yang berlayar dari Pelabuhan Muntok menuju Pelabuhan Tanjung Api-Api Palembang mengalami kandas dengan jarak 2 mil dari dermaga Pelabuhan Tanjung Api-Api ke Timur pada hari Selasa (20/2) pukul 05.30 WIB.
Kapal KM. Kayong Utara milik PT. Atosim Lampung Pelayaran membawa 12 orang penumpang (10 dewasa dan 2 anak-anak) dan 9 orang ABK (termasuk Nakhoda), mengangkut muatan kendaraan truk sedang sebanyak 8 unit, kendaraan kecil (1 unit) dan sepeda motor (2 unit).
Kapal KM. Kayong Utara berbendera Indonesia dengan ukuran 130 GT yang dinakhodai Achmad Wurry Priyoto merupakan kapal angkutan penumpang (Ro-Ro).
"Akibat kapal mengalami kandas sehingga ada kebocoran menyebabkan Kapal akhirnya tenggelam," kata Jhonny. (Syam S)