Komisaris PELNI Serahkan Bantuan Alat Kesehatan Untuk RS PELNI Petamburan

Penyerahan bantuan alat kesehatan ke RS PELNI Petamburan, Jakarta (dok-hms)

BisnisNews.id -- Kantor Staff Presiden (KSP) diwakili oleh Eddy Susanto Soepadmo yang juga anggota Dewan Komisaris PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) - PT PELNI (Persero), menyerahkan bantuan alat kesehatan berupa hepafilter mobile serta mobile x-ray pada Sabtu (4/4/2020) sore ke Rumah Sakit PELNI, Petamburan, Jakarta. 

Bantuan secara simbolis diserahkan Eddy Susanto Soepadmo dan diterima oleh Plt Direktur Utama PT RS PELNI, R.M. Kartobi. Hadir dalam acara serah terima yakni Direksi PT PELNI (Persero) beserta Komisaris Utama PT PELNI (Persero), Ali Masykur Musa.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT PELNI (Persero), Yahya Kuncoro mengatakan alat tersebut nantinya akan dipergunakan untuk merawat pasien PDP dan Covid Positif yang dirawat di RS PELNI. "RS PELNI merupakan anak usaha PELNI yang saat ini menjadi salah satu rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 di Jakarta."

"Tentu kami mengucapkan rasa terima kasih dan berharap bantuan ini dapat memaksimalkan pelayanan tenaga medis RS PELNI dalam menangani pasien yang terinfeksi Covid-19," terang Yahya.

Selain bantuan hepafilter mobile dan mobile x-ray, hingga saat ini RS PELNI telah menerima bantuan berupa Alat Pelindung Diri (APD), Medical Goggle, Alat Rapid Test, Alat Ventilator dan USG.

100 Ruangan Khusus Isolasi

Ditambahkan Yahya, RS PELNI merupakan salah satu anak usaha milik PT PELNI (Persero) dan merupakan salah satu RS BUMN terbesar yang menerima pasien rujukan Covid-19 di Jakarta sejak 16 Maret 2020. Saat ini RS PELNI menyediakan 100 ruangan yang dikhususkan untuk merawat pasien PDP dan pasien positif Covid-19.

PELNI sebagai Perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak pada bidang transportasi laut hingga saat ini telah mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 83 pelabuhan serta melayani 1.100 ruas. 

Manajemen PELNI juga melayani 45 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di daerah T3P dimana kapal perintis menyinggahi 275 pelabuhan dengan 3.739 ruas.(nda/helmi)