Menhub: Pelabuhan Patimban Akan Menjadi Hub Internasional
Rabu, 18 Juli 2018, 21:29 WIBBisnisnews.id - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, Pelabuhan Patimban di Subang Jawa Barat akan menjadi hub internasional, karena dibangun lebih besar dari Pelabuhan Tanjung Priok yang ada di Jakarta. Nantinya, semua kapal besar dari Amerika, Eropa akan datang di pelabuhan itu.
"Jawa Barat adalah provinsi dengan penduduk paling banyak di Indonesia yaitu 48 juta jiwa, oleh karenanya Bapak Presiden menugaskan kepada kami untuk membangun Jawa Barat ini agar mampu memberikan produktivitas yang lebih baik. Ada dua pusat pertumbuhan baru yang kita lakukan yaitu Bandara Kertajati dan Pelabuhan Patimban," jelas Menhub Budi, dalam Dialog Nasional Seri-16 di Bandung, Rabu (18/7/2018).
Pelabuhan Patimban akan memperlancar arus barang serta logistik bagi industri-industri di Jawa Barat serta memberikan kemakmuran bagi masyarakat Jawa Barat. Pelabuhan Patimban sendiri ditargetkan selesai pada tahun 2020. Selain Pelabuhan Patimban, terdapat juga Bandara Kertajati yang telah diresmikan sebagai Bandara Internasional Jawa Barat pada bulan Mei lalu.
Baca Juga
INFRASTRUKTUR PERKERETAAPIAN
Pemerintah Memberikan Ruang Investasi di Sektor Angkutan Umum Massal Berbasis Rel
PELAYANAN PUBLIK
Momen Mudik Lebaran dan PO.Bodong, Ini Penyataan Keras Ketua IPOMI
PELAYANAN PUBLIK
Kena Sentil Menhub Budi, Soal Program Tol Laut, Ini Janji Dirjen Hubla Pada Awak Media
"Jawa Barat itu sangat potensial, oleh karenanya pada bulan Mei lalu kita resmikan Bandara Kertajati sebagai Bandara Internasional. Jadi kalau mau pergi ibadah haji, umrah atau wisata bisa dari Bandara Kertajati. Ini memang suatu keinginan dari Pemerintah untuk memberikan fasilitas transportasi bagi masyarakat," ungkap Menhub.
Pembangunan infrastruktur transportasi juga dilakukan di Sukabumi diantaranya pembangunan jalur ganda KA Bogor-Sukabumi dan pembangunan Bandara di Sukabumi.
"Saya dapat keluhan bahwa waktu tempuh dari Jakarta sampai Sukabumi hingga enam jam. Ini kami bangun kereta api dengan dua jalur. Jika selesai, kalau sekarang waktu tempuh dari Bogor ke Sukabumi kira-kira 3-4 jam, nanti kira-kira 45 menit. Kemudian kita akan bangun Bandara di Sukabumi yang Insya Allah selesai tahun 2020. Jadi Jakarta ke Sukabumi hanya 30 menit.
Menhub meyakini dengan pembangunan fasilitas transportasi tersebut akan menjadikan Sukabumi sebagai pusat pariwisata di Jawa Barat.
Kemudian pada wilayah kota Bandung, Menhub mengatakan akan membangun Light Rail Transit (LRT). Fasilitas transportasi ini akan memberi kemudahan bagi masyarakat dan mengurangi kepadatan lalu lintas di Bandung.
"Kalau mau jalan-jalan nanti di Bandung juga ada kereta api. Untuk kota Bandung ada LRT metro kapsul, kereta cepat dengan monorail dari Jakarta ke Bandung dan juga berkeliling di kota Bandung juga lebih mudah. Tujuannya naik mobil dan sepeda motor menyebabkan macet, nanti dengan monorail lebih murah dan ramah lingkungan," urai Menhub. (Ismadi/Syam S)