November 2017, ASEAN Tandatangani Kesepakatan Dengan Hong Kong
Sabtu, 09 September 2017, 19:56 WIBBisnisnews.id - Asosiasi negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) akan menandatangani perjanjian perdagangan bebas dengan Hong Kong pada bulan November, kata pejabat pemerintah Filipina pada hari Sabtu 9 September, setelah tiga tahun perundingan.
Hong Kong memulai perundingan perdagangan bebas dengan ASEAN pada 2014, empat tahun setelah blok ekonomi 10 negara tersebut menandatangani kesepakatan perdagangan serupa dengan China pada 2010.
Hong Kong juga menyelesaikan negosiasi mengenai investasi dengan ASEAN, kata Wakil Menteri Perdagangan Filipina Ceferino Rodolfo.
"Ini akan mengirim sinyal positif bagi komunitas internasional tentang komitmen tegas ASEAN untuk perdagangan bebas dan pasar terbuka," kata Rodolfo dikutip dari AFP.
Dia tidak memberikan rincian dari dua kesepakatan tersebut, yang berkaitan dengan penurunan bea impor dan penghalang investasi.
Kesepakatan tersebut dicapai saat para menteri ekonomi ASEAN mengadakan dialog di Manila Sabtu 9 September dengan pejabat pemerintah Hong Kong.
ASEAN, sebuah blok ekonomi dengan populasi gabungan lebih dari 600 juta, merupakan mitra dagang terbesar kedua Hong Kong setelah China daratan, menurut situs Departemen Perdagangan dan Industri wilayah tersebut.
Anggota ASEAN telah membentuk wilayah perdagangan bebas di antara mereka yang bertujuan memangkas tarif pada sebagian barang menjadi nol dan meminimalkan hambatan non-tarif. Mereka juga telah menandatangani kesepakatan perdagangan bebas dengan mitra dagang seperti Jepang dan China.
Rodolfo mengatakan bahwa kesepakatan Hong Kong akan ditandatangani pada bulan November, ketika Filipina menjadi tuan rumah KTT ASEAN.
ASEAN juga memiliki kesepakatan perdagangan bebas dengan India, Australia dan Selandia Baru, dan Korea Selatan. (marloft)