PM Irak Umumkan Kemenangan Mosul
Minggu, 09 Juli 2017, 22:49 WIBBisnisnews.id - Pasukan Irak merayakan kemenangan setelah mengusir militan ISIS dari Mosul pada hari Minggu 9 Juli 2017, namun pertempuran sengit masih berlanjut di wilayah kecil kota tersebut.
Letnan Jenderal Jassim Nizal dari angkatan bersenjata Divisi ke-9 mengatakan bahwa pasukannya mencapai kemenangan, setelah pengumuman serupa dibuat oleh Polisi Federal militer.
TV pemerintah Irak melaporkan bahwa Perdana Menteri Haider al-Abadi tiba di kota tersebut untuk mengumumkan kemenangan atas ISIS setelah operasi lebih dari 8 bulan.
TV Amerika mengutip al-Abadi yang mengucapkan selamat kepada pejuang dan orang-orang yang mendapat kemenangan besar di kota utama, bahkan saat pertempuran masih berlanjut di wilayah kecil kota tersebut.
Irak melancarkan operasi untuk merebut kembali Mosul pada bulan Oktober. ISIS sekarang menguasai wilayah kurang dari satu kilometer persegi di Kota Tua Mosul. Terkesan putus asa, ISIS menggunakan perisai manusia sipil, pelaku bom bunuh diri dan penembak jitu dalam perangnya.
Militan tersebut merebut Mosul, kota terbesar kedua Irak di musim panas 2014. Nizal mengakui bahwa banyak orangnya melarikan diri dari kota pada saat itu, yang memalukan bagi angkatan bersenjata Irak.
"Beberapa hal terjadi di sini, itu benar," katanya dikutip dari The Associated Press. "Tapi kita sudah kembali."
Sebagian besar Kota Tua Mosul dan daerah sekitarnya hancur lebur selama berbulan-bulan pertempuran. Akibatnya ada lebih dari 897 ribu orang yang mengungsi akibat pertempuran di Mosul.
Hilangnya kota tersebut akan menandai kekalahan besar bagi kelompok ISIS.
Pasukan Suriah yang didukung AS telah masuknya ke kapital de facto kelompok tersebut yaitu kota Raqqa di Suriah utara, namun sebuah kemenangan terakhir masih bisa berbulan-bulan lagi, dan para ekstremis masih memiliki wilayah di beberapa kota dan desa kecil di Irak dan Suriah. (marloft)