Reaksi Menhub Dudy dan Kapolri Saat Kunjungi JMTC Yang Menjadi Tulang Punggung Kendali Operasional Jalan Tol
Selasa, 23 Desember 2025, 23:12 WIB
BISNISNEWS.id - PT Jasa Marga (Persero) Tbk jelaskan kesiapannya menghadapi lonjakan kendaraan pada libur Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) baik secara infrastruktur dan teknologi operasional jalan tol melalui Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC).
JMTC inj menjadi andalan dalam mengendalikan dan mengatur lalu lintas, terutama saat libur panjang , Natal, Tahun Baru maupun mudik lebaran
Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono mengatakan, “JMTC adalah tulang punggung kendali operasi kami. Integrasi data lalu lintas, transaksi, dan kondisi lapangan secara real-time memungkinkan langkah antisipatif, mulai dari rekayasa lalu lintas hingga koordinasi penanganan darurat di jalan tol dengan kecepatan respon time yang kami butuhkan saat puncak Nataru."
Penjelasan itu disampaikan Rivan, saat menerima kunjungan kerja Kepala Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Kepala Basarnas Mohammad Syafii, Deputi IV Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Desman Sujaya Tarigan, Kapolda Metro Jaya Asep Edi Suheri, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Roy Rizali Anwar, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Wilan Oktavian, dan Direktur Jenderal Hubungan Darat Kementerian Perhubungan Aan Suhanan beserta jajaran ke Jasamarga Tollroad Command Center (JMTC), Bekasi, pada Senin, 22 Desember 2025.
Dalam paparan di JMTC, Jasa Marga menegaskan JMTC beroperasi 24 jam sebagai pusat kendali yang mengintegrasikan sistem pemantauan lalu lintas, pengelolaan operasional jalan tol, dan pusat komunikasi petugas layanan jalan tol.
JMTC memadukan lebih dari 3.000 unit CCTV dengan kemampuan analitik berbasis kecerdasan buatan (AI), sistem Weigh In Motion (WIM) untuk deteksi Over Dimension Over Load, serta traffic counting dan rasio V/C kendaraan untuk mendukung pengambilan keputusan operasional secara cepat dan berbasis data.
Dalam kunjungan tersebut, Jasa Marga memaparkan skenario pengendalian arus yang mencakup pemantauan lalu lintas ruas tol Jasa Marga Group secara real-time serta digital interaktif monitoring dengan petugas lapangan di titik-titik strategis seperti Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, GT Cikampek Utama (Cikatama), serta GT Prambanan.
Sistem ini memungkinkan penilaian situasi langsung dan aksi terpadu antara petugas JMTC dan personel di lapangan, termasuk koordinasi dengan unit patroli, ambulans, derek, dan posko lapangan bila diperlukan.
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengatakan, peninjauan ini bagian dari rangkaian pengaturan angkutan Nataru untuk menjamin perjalanan masyarakat berjalan aman, nyaman, dan lancar, serta mengimbau masyarakat memantau prakiraan cuaca dan saluran informasi resmi sebelum melakukan perjalanan.
Kapolri Listyo Sigit Prabowo menambahkan bahwa pengecekan kesiapan sarana, termasuk drone dan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) untuk penegakan dan pengawasan, serta kesiapan jalur alternatif di wilayah rawan banjir/genangan, telah diintensifkan untuk mitigasi risiko selama masa Nataru.
Pernyataan dan peninjauan ini menunjukkan komitmen Kementerian dan Polri untuk memberikan pelayanan terbaik kepada publik selama periode libur akhir tahun.
Dengan mengoperasikan JMTC sebagai pusat kendali terpadu dan mengintensifkan patroli serta posko lapangan, Jasa Marga berharap puncak arus Nataru dapat dikelola secara proaktif sehingga memberikan pengalaman perjalanan yang lebih aman dan efisien.
Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk dapat merencanakan perjalanan dengan memanfaatkan kanal informasi resmi, memastikan kendaraan laik jalan, serta menunda perjalanan apabila prakiraan cuaca ekstrem berpotensi membahayakan. Pengguna jalan juga disarankan untuk mengunduh dan menggunakan aplikasi Travoy yang dilengkapi berbagai fitur pendukung perjalanan, seperti CCTV real time, informasi tarif tol, resi transaksi digital, serta informasi fasilitas dan layanan di rest area. (Syam)