Segera Bersihkan BUMN dari Oknum Koruptor
Rabu, 30 Oktober 2019, 13:38 WIBBisnisNews.id -- Rakyat Indonesia penuh harap atas dipilihnya Menteri BUMN di Kabinet Indonesia Maju dibawah kepemimpinan Presiden Jokowi. Salah satu harapan besar yang ditunggu oleh rakyat Indonesia, ditujukan kepada Meteri BUMN Erick Thohir.
Erick Thohir ini adalah seorang pengusaha yang sukses dan diharapkan bisa membangun perbaikan atau perubahan dan menbersihkan BUMN agar bisa berkinerja positif bagi pembangunan nasional.
"Harapan besar ini didasari oleh pengalaman sekitar 3 tahun ini, 2017-2019 setidaknya sudah ada 8 pejabat BUMN yang direktur atau pejabat di jajaran manajemennya tertangkap atau dinyatakan sebagai koruptor atau tersangka kasus korupsi oleh KPK," kata analis kebijakan publik dan advokat senior Azas Tigor Nainggolan kepada BisnisNews.id di Jakarta, Rabu (30/10/2019).
Menurutnya, kondisi koruptif di tubuh manajemen BUMN Indonesia ini berbahaya dan bisa jadi sebuah situasi darurat korupsi BUMN di Indonesia. Untuk itu diharapkan Menteri BUMN Erick Thohir segera mengevaluasi dan mengganti semua direksi BUMN yang bermasalah secara hukum dan akan merusak kebijakan pembangunan nasional.
Saat ini banyak BUMN yang kinerjanya buruk, pejabatnya terlibat kasus korupsi. Mereka sebagain mengadapi kasus di KPK atau di Kejaksaan Agung RI. "Ini fakta yang tidak terbantahkan lagi," jelas Tigor.
Padahal, Presiden Jokowi berharap agar BUMN menjadi alat tangguh mempercepat distribusi kesejahteraan atas pembangunan nasional yang dilakukan pemerintah untuk rakyatnya.
Tetapi sayang, papar Tior, justru banyak direktur atau pejabat BUMN yang terkena kasus korupsi dan mempermainkan mitra swasta investornya. Sayang tepat jika Pemerintahan Jokowi-Amin melalui Menteri BUMN melakukan aksi bersih-bersih BUMN dari oknum tak profesional yang merugikan BUMN dan negara Indonesia," tegas Tigor.(helmi)