Serangan Bunuh Diri Taliban Di Pusat Kepolisian Afghanistan
Selasa, 17 Oktober 2017, 16:43 WIBBisnisnews.id - Pembom bunuh diri Taliban dan orang-orang bersenjata telah menyerbu sebuah pusat pelatihan polisi di kota Gardez, Afghanistan timur, menewaskan sedikitnya 12 orang, kata beberapa pejabat.
70 lainnya cedera dalam serangan tersebut. Kementerian Dalam Negeri mengkonfirmasi bahwa kepala polisi setempat termasuk di antara korban tewas.
"Pada awalnya, seorang pembom bunuh diri meledakkan sebuah mobil yang berisi bahan peledak di dekat pusat pelatihan, lalu beberapa orang memulai serangan mereka," kata seorang juru bicara.
Jumlah korban tewas diperkirakan akan meningkat.
Pejabat mengatakan setidaknya enam penyerang tewas oleh pasukan keamanan dalam pertempuran yang berlangsung selama beberapa jam.
Korbannya termasuk wanita, pelajar dan polisi, direktur kesehatan masyarakat Gardez Hedayatullah Hamidi mengatakan kepada kantor berita AFP.
Kompleks di Gardez di provinsi Paktia berisi markas besar polisi nasional, polisi perbatasan, dan tentara nasional Afghanistan.
Taliban mengatakan bahwa mereka berada di balik serangan tersebut.
Serangan tersebut terjadi beberapa hari setelah polisi di ibukota, Kabul, mengatakan bahwa mereka telah menangkap seorang calon pembom truk bunuh diri.
Truk itu membawa hampir tiga ton bahan peledak dan dua bom yang disembunyikan di bawah kotak tomat.
Sebuah bom truk menewaskan lebih dari 150 orang di Kabul pada bulan Mei. (marloft)