Suu Kyi Lakukan Kunjungan Pertama Ke Rakhine utara
Kamis, 02 November 2017, 16:49 WIBBisnisnews.id - Pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi tiba pada kunjungan pertamanya di Rakhine utara pada hari Kamis 2 November.
Suu Kyi, peraih nobel yang memimpin partai pro-demokrasi Myanmar, telah ditekan oleh masyarakat internasional karena gagal menggunakan kekuatan moralnya untuk membela Rohinyga.
Sekitar 600.000 minoritas tanpa kewarganegaraan telah melarikan diri ke Bangladesh sejak akhir Agustus, setelah serangan militan memicu tindakan keras militer yang ganas.
"Penasihat Negara (jabatan resmi Suu Kyi) sekarang berada di Sittwe dan akan pergi ke Maungdaw dan Buthiduang juga. Ini akan menjadi perjalanan sehari," kata juru bicara pemerintah Zaw Htay.
Pengamat mengatakan Suu Kyi telah memilih untuk tidak mengkritik tentara karena takut mendapat serangan balasan dari institusi kuat yang mengendalikan semua masalah keamanan.
Suu Kyi mengepalai sebuah komite yang bertugas membangun kembali Rakhine dan memulangkan Rohingya dari Bangladesh yang memenuhi kriteria ketat untuk masuk kembali ke Myanmar.
Pada hari Rabu 1 November, juru bicara Zaw Htay menuduh Bangladesh menunda dimulainya proses repatriasi.
Bangladesh belum mengirim daftar resmi Rohingya yang telah melarikan diri sejak 25 Agustus, katanya kepada AFP. (marloft)