Tiga Wartawan CNN Mundur, Trump Mengejek
Rabu, 28 Juni 2017, 01:56 WIBBisnisnews.id - Tiga wartawan CNN mengundurkan diri setelah jaringan berita Amerika Serikat itu mencabut sebuah artikel yang menuduh seorang pembantu Trump sedang diselidiki oleh Kongres. Artikel itu ditarik Jumat setelah penyelidikan internal, dengan sebuah permintaan maaf kepada Anthony Scaramucci, seorang sekutu Presiden Donald Trump yang vokal.
Wartawan Thomas Frank, editor unit investigasi Eric Lictblau - pemenang Hadiah Pulitzer - dan Lex Harris, yang mengawasi unit investigasi, semuanya mengundurkan diri pada hari Senin.
Seorang juru bicara CNN - yang sebelumnya mengatakan bahwa artikel itu tidak memenuhi standar editorial CNN - mengatakan: "Setelah pencabutan sebuah cerita yang diterbitkan di CNN.com, CNN telah menerima pengunduran diri karyawan yang terlibat dalam cerita tersebut."
Ceritanya ditulis berdasarkan satu sumber anonim. Banyak outlet berita memerlukan setidaknya dua sumber sebelum menjalankan sebuah cerita.
Trump menanggapi dengan mengejek CNN dalam sebuah tweet yang mengatakan: "FAKE NEWS!"
"Wow, CNN harus menarik kembali cerita besar di 'Rusia', dengan 3 karyawan terpaksa mengundurkan diri," katanya Selasa pagi. "Bagaimana dengan semua cerita palsu lainnya yang mereka lakukan?"
Trump lebih lanjut mengemukakan, CNN sedang melakukan perubahan manajemen yang besar sekarang karena mereka tertangkap dengan salah mendorong cerita-cerita Rusia mereka yang palsu. "Rating turun!"
CNN - bersama dengan organisasi seperti Washington Post dan New York Times - menghadapi hubungan kurang harmonis dengan Donald Trump sejak dia menjabat.
Trump sering menuduh CNN sebagai organisasi berita palsu dan menolak menjawab pertanyaan yang diajukan kepadanya oleh salah satu wartawan CNN.
Tapi Mr Scaramucci, anggota tim transisi Trump, muncul puas dengan resolusi CNN mengenai masalah ini.
"@CNN melakukan hal yang benar, bergerak berkelas, permintaan maaf diterima, semua orang membuat kesalahan, terus berlanjut," ungkapnya dalam tweet pada hari Sabtu. (Gungde Ariwangsa)