Tingkatan Pelayanan, Syahbandar Tanjung Priok Ciptakan Sejumlah Terobosan
Jumat, 06 Desember 2019, 15:29 WIBBisnisNews.id -- Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok, Jakarta sudah melaksanakan dalam rangka peningkatan pelayanan, ke masyarakat dan dunia usaha. Sayahbandar Utama Tanjung Priok komit meneggakkan aturan keselamatan pelayaran sesuai UU dan aturan IMO.
Menurut Kepala Syahbandar Tanjung Priok, beberapa terobosan baru yang te;ah dilakukan adalah sebagai berikut, "Penyederhanaan pemeriksaan kapal semula 4 (empat) orang setelah direformasi pemeriksaan kapal cukup dilakukan oleh 1 (satu) orang dengan tetap mengutamakan Faktor keselamatan," kata pada pembukaan Rakor Pencegahan Korupsi dan Gratifikasi Dalam Rangka Peningkatan Pelayanan di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (6/12/20190.
Kedua, lanjut Amirudin, penyerderhanaan pemeriksaan kapal asing yang semula dilakukan tujuh orang setelah direformasi menjadi 2 (dua) orang tanpa mengabaikan kualitas.
Ketiga, penyederhanaan proses penerbitan Sertifikat yang semula menunggu tujuh hari dan setelah direformasi proses penyelesaian Sertifikat hanya butuh satu hari.
Keempat, proses pengurusan Buku pelaut Baru yang semula butuh waktu 14 (empat belas) hari baru bisa terbit setelah direformasi hanya butuh waktu tiga hari. "Dan insyallah tahun depan cukup satu hari," papar Amirudin.
Selanjutnya, kelima proses Sijil Buku Pelaut maupun Sign on dan Sign Off semula butuh waktu tiga hari setelah reformasi birokrat menjadi 2 jam selesai. Dan, keenam, saat ini Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok sudah menyiapkan program unggulan.
Canangkan Program Unggulan
Program itu dimohin degan hormat agar diluncurkan bersmaa dengan Rakor dan dipimpin oleh Dirjen Hubla Agus Purnomo. Program tersebut diantaranya sebagai berikut :
Pertama, Senyum Pelaut (Buku Pelaut Online Keliling) dan Maju Bersama Pelaut (Masa Layar Online Keliling), dalam pelaksanaannya fasilistas pelayanan yang kami gunakan saat ini masih terbatas seperti mobil pelayanan keliling yang belum sesuai peruntukannya;
Kedua, Sistem Ambil Antar Pelayanan (SIAAP), para pelaut yang tinggal di Jabotabek tidak perlu datang ke kantor cukup menghubungi nomor customer service maka petugas akan menjemput dan jika sudah selesai langsung diantar.
Bukan hanya itu, menurut Amirudin pihaknya juga melakukan peningkatan kenyamanan para pengguna jasa dengan merenovasi ruang Pusat Pelayanan Satu Atap (PPSA) dan menyediakan sarana informasi pelayanan berupa Viedotron, Signage, dan Televsi Informasi Pelayanan.
Dalam rangka meningkakan manajemen mutu pelayanan, papar Amirudin, Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok telah menerima sertifikasi ISO 9001:2015 oleh United Registrar of Systems (URS).
Ke depan, kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok berencana menyediakan pelayanan Bebas Pulsa dan Call Center, namun masih terkendala dengan keterbatasan anggaran.
"Dalam rangka memberikan pelayanan yang prima maka harus didukung dengan ketersediaan anggaran cukup besar. Masalah inilah yang masih kami upayakan, termasuk dari penerimaan PNBP yang selama ini berhasil kami kumpulkan," tegas Amirudin.(helmi)