Trayek T-9 Tol Laut Pelni Masuk Kategori OTP dan Load Factor Terbaik
Kamis, 10 Agustus 2023, 14:09 WIBBISNISNEWS.id - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau PELNI berhasil meraih penghargaan untuk kategori Tol Laut dengan On Schedule Performance dan Tol Laut dengan Load Factor Terbaik dari Kementerian Perhubungan.
Kategori Tol Laut dengan On Schedule Performance diperoleh trayek T-19 yang dilayani oleh KM Kendhaga Nusantara 8 dengan rute Sorong - Oransbari - Waren - Sarmi - Jayapura - Biak - Sorong - Pomako - Merauke. Sementara kemenangan untuk kategori Tol Laut dengan Load Factor Terbaik diraih trayek T-10 yang dilayani KM Logistik Nusantara 5 dengan rute Surabaya - Tidore - Morotai - Galela - Buli - Maba - Weda.
Pada Semester 1 tahun 2023, PELNI mengangkut 6.269 TEUs dengan rincian 4.298 TEUs untuk muatan berangkat dan 1.971 TEUs untuk muatan balik dengan _load factor_ mencapai 86 persen.
Baca Juga
HASIL RAKERNAS
Aptrindo Putuskan Mogok Nasional Menolak Odol, BBM Subsidi dan Sertikat Halal, Angkutan Barang Lumpuh
TRUCKING
Aptrindo Teriak, Keseriusan Pemerintah Terhadap Distribusi Logistik Dipertanyakan
GALANGAN
Homebase Armada Self Propelled Oil Barge di Kanal BCL, Tekan 60 Persen Biaya Perawatan
Penghargaan yang telah diserahkan oleh Direktur Lalu Lintas Laut Kemenhub RI Hendri Ginting kepada Direktur Usaha Angkutan Barang dan Tol Laut PELNI Yossianis Marciano di selah-selah acara Rapat Koordinasi Nasional Tol Laut 2023 di Bandung, Rabu (9/8/2023).
Yossianis mengucapkan terima kasih kepada Kemenhub RI atas kepercayaannya kepada PELNI yang sejak 2015 menjadi operator tol laut dengan trayek terbanyak. PELNI tercatat menjalankan 11 trayek Tol Laut untuk tahun anggaran 2023.
"Kepercayaan Pemerintah kami jawab dengan capaian _on time performance_ kapal di atas target. Ini juga menjadi komitmen kami kepada masyarakat dalam menyediakan angkutan barang yang terjangkau dan jadwal pelayaran yang tetap dan regular," ujar Yossianis.
Dengan memberikan jadwal yang tetap dan regular, Yossianis menambahkan, secara langsung Kapal Tol Laut yang dioperasikan oleh PELNI memberikan kepastian bagi pelaku usaha dan secara tidak langsung berkontribusi dalam menekan disparitas harga yang mungkin terjadi akibat spekulasi keterbatasan pasokan barang di wilayah terdepan, terpencil, terluar dan perbatasan atau 3TP.
"Para pelaku usaha, khususnya kelompok kecil dan menengah di wilayah 3TP sangat menggantungkan aktivitas bisnis mereka kepada kapal tol laut," ungkapnya.(syam)