KPLP Tanjung Priok Kerahkan Kapal Patroli Mencari Korban Kecelakaan Pesawat Lion Air
Senin, 29 Oktober 2018, 13:56 WIBBisnisnews.id - Kesatuan Pengamanan Laut dan Pantai (KPLP) pangkalan Pelabuhan Utama Tanjung Priok mengerahkan dua buah kapal patroli menuju ke lokasi jatunhya pesawat Lion Air JT 610 di Perairan Tanjung Karawang atau sekitar 25 mil dari pelabuhan Tanjung Priok.
Armada patroli yang duterjunkan mencari korban ialah KNP 348 dan KN Damaru. KN Damaru yang dinakhodai Wuryanto memiliki kelengkapan fasilitas Search and Rescue (SAR) yang cukup mumpuni. Saat ini KNP 348 sudah tiba di lokasi kejadian.
Ada diving equipment lengkap untuk kegiatan bawah air. "Kalau ada korban yang sifatnya mengapung kita ada searider dua, untuk pencarian dan mengambil korban," kata Wuryanto kepada wartawan.
KN Damaru mengangkut sedikitnya 18 awak kapal yang terdiri atas petugas navigasi dan petugas SAR.
Dalam kecelakaan pesawat itu ada tiga anggota kepolisian. Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan tiga anggota polisi tercatat berada dalam data manifes penumpang pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkalpinang.
Tiga anggota polisi itu adalah AKBP Sekar Maulana, AKBP Mito dan Bripka Rangga Adi Prana.
"Di dalam manifes, ada anggota Polri tiga orang. Sampai sekarang korban belum ditemukan," kata Setyo saat dihubungi, Senin (29/10).
Terkit pencarian para korban, Polri telah menyiapkan dua helikopter milik Polisi Air Udara (Polairud) dan beberapa kapal menuju lokasi kejadian. Selain itu uga mengerahkan Tim DVI (disaster victim identification) dari Pusdokkes Polri
Diberitakan, pesawat boeing 737 8MAX milik Lion Air dengan nomor penerbangan JT 610 hilang kontak sesaat setelah mengudara dari bandara Internasional Soekarno-Hatta. Percakapan terakhir, pilot minta izin untuk kembali ke bandara asal karena adanya gangguan dan akhirnya hilang kontak.
Pada 06.33 WIB komunikasi teroutus dan pesawat terdeteksi jatuh diperairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018) pagi. Pesawat tersebut terbang dari Bandara Soekarno Hatta, Banten pada Senin pukul 06.10 WIB untuk menuju Pangkalpinang.
Pesawat membawa total 189 orang penumpang yang terdiri atas 178 penumpang dewasa, satu anak dan dua bayi, dengan awak pesawat yaitu dua pilot dan enam awak kabin.(Ismadi)