Menhub: Perluasan Ganjil-Genap dan Penutupan Pintu Tol Batal Dilakukan
Kamis, 23 Agustus 2018, 12:44 WIBBisnisnews.id - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, penutupan sejumlah ruas jalan tol dan penerapan perluasan ganjil-genap kendaraan batal dilakukan. Alasannya, waktu tempuh mobilisasi atlet Asian Games dari Wisma Atlet Kemayoran ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) berjalan sesuai target waktu.
"Saya juga memastikan bahwa bus, kendaraan yang kita siapkan berjalan dengan baik, instansi terkait mempersiapkan itu, masyarakat luas juga telah mendukung kelancaran perhelatan Asian Games 2018, saya mengapresiasi hal itu. Menurut catatan waktu yg ditetapkan panitia bisa dipenuhi jadi tidak ada satu hal yang kurang," kata Menhub Budi, dalam keterangan tertulisnya Kamsis (23/8/2018).
Dengan capaian ini,rencana penutupan sejumlah ruas tol di Jakarta, ungkap Menhub Budi, urung dilakukan termasuk pemberlakuan ganjil-genap sejumlah ruas jalan juga telah dibatalkan.
"Satu hal dalam hal melakukan suatu kendali lalu lintas ini kami juga tidak sewenang-wenang, terbukti bahwa kami melakukan beberapa hal pengurangan, jalan tol yang semula ditutup semuanya, semula ada 11 atau 7 (pintu tol) kita putuskan tidak ada yang ditutup," ucap Menhub.
Selanjutnya dijelaskan Menhub pihaknya saat ini akan melakukan evaluasi mengenai pemberlakuan ganjil-genap pada hari Minggu di Jakarta. Jika dimungkinkan Menhub menyebut khusus hari Minggu kebijakan ganjil-genap di Jakarta selama Asian Games ini tidak berlaku lagi.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan waktu tempuh mobilisasi atlet dari Wisma Atlet Kemayoran ke tempat pertandingan di Stadion GBK dan kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) masih sesuai target yaitu 30 menit.
"Ini alhamdulillah perjalanan atlet sampai dengan saat ini semuanya bisa mencapai di bawah 30 menit. Hanya ada yang di Cibubur dan Taman Mini Indonesia Indah itu juga masih di bawah 34 menit sebenarnya aturan dari OCA (Olympic Council of Asia) kan 34 menit, kita itu lebih 30 menit, tapi di bawah itu. Jadi seumpama nanti ada kelebihan tapi masih di bawah ketentuan yang telah ditetapkan," ungkap Andri. (Rayza/Syam S)