Revitalisasi Terminal 1C Dimulai September 2018
Rabu, 29 Agustus 2018, 15:47 WIBBisnisnews.id - Angkasa Pura II (Persero) atau AP II menjadwalkan, revitalisasi terminal 1 dan 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng pada September 2018.
Tahap awal akan dimulai dari Terminal 1C dan dilanjutkan ke Terminal 1A dan 1B serta 2 F. Masing-masing terminal diperkirakan menghabiskan biaya sekitar Rp 1 triliun.
Direktur Teknik dan Operasi AP II Djoko Murjatmodjo mengatakan revitalisasi tersebut meliputi perluasan dan penambahan ruang tunggu.
Terminal 1 itu nantinya diproyeksikan untuk pelayanan penerbangan berbiaya murah atau Low Cost Carrier (LCC) Domestik dan 2F LCC Internasional.
Djoko menegaskan, revitalisasi tidak akan mengganggu operasjonal penerbangan. Pelayanan tetap berjalan normal dan tidak ada yang dihentikan.
"Pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan normal dan tidak ada yang netubah, " kata Djoko di tengah-tengah acara Indonesia Business & Charter Aviation Summit (IBCAS) 2018 ke 3, di Jakara (29/8/2018) di Hotel Grand Mercure Harmoni, Jakarta.
Revitalisasi Terminal 1 dan 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta dilakukan bukan karena kondisi gedungnya yang sudah tua, tapi kapasitasnya yang kurang memadai, mengingat pertumbuhan penumpang yang sangat tinggi.
Karena itu, ungkap Djoko, hasil revitalisasi akan meningkatkan kapasitas terminal menjadi 25 juta penumpang per tahun. "Pengembangan sudah harus dilakukan karena angka pertumbuhan penumpang cukup tinggi, sekarang ini saja diperkirakan sudah mencapai 18 juta," jelas Djoko.
Disinggung kucuran kredit korporasi dari Bank Tabungan Negara (BTN) kepada AP II sebesar Rp 1 triliun, Djoko mengatakan, nilai itu masih kurang, karena nilai anggaran yang dibutuhkan untuk keseluruhan pengembangan bandara sebesar Rp 18 triliun. Termasuk pembiayaan pembangunan runway 3. (Syam S)