Soal Tragedi Danau Toba, Dirjen Budi: "Jangan Mencari Kambing Hitam"
Sabtu, 30 Juni 2018, 17:24 WIBBisnisnews.id - Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi mengatakan, jangan mencari kambing hitam dalam kasus tenggelamnya KM Sinar Bangun di kawasan Danau Toba, pada Senin (18/6/2018) lalu. Tapi sama-sama melakukan perbaikan dan menyelesaikan beragam persoalan penyeberangan di kawasan itu untuk kebaikan ke depan.
"Yang paling baik saat ini ialah jangan cari kambing hitam tetapi lihat ke depan untuk memperbaiki aspek keselamatan transportasi angkutan sungai dan danau di Indonesia," kata Dirjen Budi, Sabtu (30/6/2018), dalam rapat konsolidasi Bulan Tertib Keselamatan Pelayaran Danau Toba di Hotel Niagara, Sumatera Utara.
Penerapan Bulan Tertib Keselamatan Pelayaran di Danau Toba ini nantinya akan memberikan masukan dan koreksi terkait keselamatan dan keamanan penyeberangan. Ditegaskan, situasi saat ini sudah bukan saatnya lagi mencari siapa yang salah, melainkan semua harus bergerak memperbaiki kesalahan yang ada.
"Semua kegiatan ini sudah mendapatkan izin dari Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Luhut Panjaitan. Karena beliau bukan hanya sebagai Menko melainkan juga tokoh di daerah setempat. Intinya kalau kita melakukan kegiatan yang baik dan bermanfaat akan didukung oleh semua pihak," tutur Dirjen Budi.
Implementasian Bulan Keselamatan Penyeberangan di Danau Toba, ungkapnya tidak melulu soal fisik kapal, melainkan juga terkait administrasi dan dokumentasi. Sehingga masyarakat dapat mengetahui progres pengerjaan dari Kementerian Perhubungan untuk memperbaiki sistem transportasi.
Pada dasarnya Kementerian Perhubungan akan melakukan usaha semaksimal mungkin untuk memperbaiki sistem transportasi di Indonesia termasuk angkutan sungai dan danau. Bulan Tertib Keselamatan Pelayaran seperti ini tidak hanya akan dilakukan di Danau Toba melainkan akan dilakukan pada daerah lainnya.
"Satu catatan bagi kita adalah adanya dukungan dari Kapolri, Panglima TNI dan Menko bidang Kemaritiman terhadap kegiatan Bulan Tertib Keselamatan Pelayaran ini. Saat ini menjadi momentum untuk memperbaiki semua aspek pelayaran yang ada di Danau Toba," jelasnya. (Syam S)